KAREBAKALTIM.com, SANGATTA – Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kembali menggelar kegiatan manasik haji cilik bagi pelajar yang berpusat di Sarana Pengenalan Haji (SPH) Masjid Agung Al Faruq, Bukit Pelangi, Kamis (27/7/2023).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Timur Mulyono menjelaskan bahwa kegiatan pengenalan manasik haji cilik ini sejalan dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Kutim yaitu mewujudkan masyarakat yang berahlak mulia, berbudaya dan bersatu.
“Kesuksesan dunia pendidikan tidak akan bisa diselesaikan hanya dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan saja. Untuk itu, melalui program yang ada kami berusaha memaksimalkan dan menggerakkan semua mitra yang ada. Di antaranya dengan IGTKI yang melaksanakan kegiatan pada hari ini,” ucapnya.
Hal yang sama disampaikan Bunda PAUD Kabupaten Kutim Siti Robiah berharap kepada para wali murid agar memberikan contoh-contoh yang baik tentang pengenalan haji di rumah.
“Mudah-mudahan dengan memberikan contoh kepada anak-anak kita. Nantinya bisa melaksanakan ibadah dengan baik sesuai dengan syariat dan ajaran agama Islam,” harapnya.
Sebelumnya, Ketua IGTKI Kutim Marhaeda menyampaikan pelatihan manasik haji ini merupakan bagian dari penguatan pendidikan karakter peserta didik yang ada di lembaga IGTK. Diharapkan dari pelatihan manasik haji, anak-anak TK ini memiliki pengalaman langsung tentang rukun dan tata cara ibadah haji.
“Kegiatan ini diikuti oleh 42 lembaga TK dan 5 lembaga RA (Raudhatul Athfal) se-Kecamatan Sangatta Utara dan Selatan. Diikuti 2.285 siswa, 307 guru dan 476 pendamping” singkatnya. (ADV)