KAREBAKALTIM.com, Bontang – Warga di kawasan Jalan Selat Karimata 2 dibuat resah dengan keberadaan sarang lebah yang berada di sekitar permukiman, Rabu (26/11/2025) malam. Kondisi ini dikhawatirkan membahayakan keselamatan penghuni rumah, terutama anak-anak dan warga yang beraktivitas di sekitar lokasi, mengingat sengatan lebah dapat menimbulkan reaksi serius bagi sebagian orang.
Menindaklanjuti laporan warga, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Kota Bontang langsung mengerahkan tim Rescue Regu 4 (Delta) untuk melakukan penanganan. Laporan diterima dari pelapor bernama Irwansyah, yang merasa khawatir sarang lebah tersebut dapat menimbulkan korban jika dibiarkan terlalu lama.
Kabid Pengendalian Operasional Disdamkartan Bontang, Sarkani, membenarkan adanya operasi tersebut. Ia menyebut, tim rescue diberangkatkan ke lokasi pada pukul 20.30 Wita menggunakan armada roda empat dan langsung melakukan pengamanan area setibanya di tempat kejadian.
“Keberadaan sarang lebah di lingkungan permukiman tentu sangat berisiko. Karena itu, kami langsung mengerahkan tim untuk memastikan sarang tersebut dapat ditangani dengan aman,” ujar Sarkani saat dikonfirmasi.
Petugas rescue yang terdiri dari Abdullah, Yudha S., Misbah, Sultan Sadik, dan M. Fhaiz bekerja dengan penuh kehati-hatian. Mereka menggunakan perlengkapan pelindung diri dan alat khusus untuk mengeksekusi sarang lebah agar tidak memicu serangan koloni lebah ke arah warga maupun petugas.
Proses evakuasi dan eksekusi berlangsung lebih dari satu jam dan dinyatakan selesai pada pukul 21.35 Wita. Hasilnya, sarang lebah berhasil ditangani tanpa menimbulkan korban luka. Setelah area dinyatakan aman, warga pun diizinkan kembali beraktivitas seperti biasa.
Sarkani mengimbau masyarakat agar tidak mencoba mengeksekusi sarang lebah secara mandiri. Menurutnya, tindakan yang tidak tepat justru dapat memperbesar risiko tersengat.
“Lebah akan menjadi sangat agresif ketika sarangnya diganggu. Karena itu, serahkan penanganannya kepada petugas profesional,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan warga terhadap potensi ancaman satwa liar atau serangga berbahaya di lingkungan sekitar. Disdamkartan Bontang, kata dia, siap memberikan respons cepat demi menjaga keselamatan masyarakat.
Pasca-eksekusi, situasi di Jalan Selat Karimata 2 kembali kondusif. Kejadian ini menjadi pengingat bagi warga Kota Bontang agar segera melaporkan jika menemukan kondisi yang berbahaya, sehingga dapat ditangani lebih dini oleh petugas yang berwenang. (Adv)




