KAREBAKALTIM.com – Sebagai solusi mengatasi produksi sampah di Kota Bontang, anggota Komisi ll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang, Suharno menyarankan agar sampah dibakar memakai pembakaran ramah lingkungan.
Kata dia, keuntungan menggunakan pembakaran sampah ramah lingkungan yakni mampu untuk mereduksi sebagian besar timbunan sampah dan mampu menurunkan polusi lingkungan akibat penimbunan sampah.
“Kita bisa contoh Solo yang sudah memakai incenerator,” tuturnya, Selasa (29/6/2021).
Dari itu pihaknya mendukung Pemkot melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bontang untuk pengadaan pembakaran sampah yang ramah lingkungan itu.
Untuk diketahui, incenerator atau insinerasi adalah pembakaran sampah melalui teknologi pengolahan sampah yang melibatkan pembakaran bahan organik.
Insinerasi dan pengolahan sampah bertemperatur tinggi lainnya didefinisikan sebagai pengolahan termal. Insinerasi material sampah mengubah sampah menjadi abu, gas sisa hasil pembakaran, partikulat, dan panas. (*)
Reporter : Mirah Hayati