KAREBAKALTIM.com ? Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Bontang merancang upaya tindakan dini menyusul peningkatan kasus positif covid-19 beberapa hari ini. Program ini terkait kesiapan fasilitas kesehatan rumah sakit yang akan ditinjau rutin setiap pekan.
Wakil Ketua Satgas Covid-19 Kota Bontang, Letkol Arh Choirul Huda menyatakan, hal tersebut sesuai instruksi Presiden Joko Widodo kepada pemerintah daerah, meminta kesiapan sarana kesehatan dimonitoring.
Seperti gedung isolasi terpusat (isoter) yang berada di rumah susun sederhana sewa (rusunawa) dan ruang perawatan lainnya di beberapa RS yang ada di Kota Taman. Kunjungan dilakukan setiap Jumat.
“Kita harus antisipasi adanya potensi gelombang ketiga. Jadi semua kita siapkan kembali,” tuturnya, Rabu (9/2/2022).
Selain itu, pemerintah juga diminta melakukan pengawasan ketat terhadap kedisiplinan protokol kesehatan (prokes), serta pembatasan mobilitas.
Apalagi setelah ditemukan adanya 32 anak buah kapal (ABK) menuju Pelabuhan Loktuan asal Filipina dan Banten terkonfirmasi positif virus corona.
“Kasus yang tercatat sebulan ini, hampir semuanya berasal dari luar daerah. Jadi mobilitas harus ditahan dulu,” imbau pria yang juga menjabat sebagai Dandim 0908 Bontang tersebut. (*)
Reporter: Mirah Hayati
Editor: Qadlie Fachruddin
