27.7 C
Bontang
Kamis, Maret 28, 2024
spot_img

Satu ABK Hilang dan Sungai Tercemar Tumpahan Oli, Akibat Kapal SPOB Tenggelam di Mahkota 2

KAREBAKALTIM.com – Sebuah insiden terjadi di kawasan jembatan Mahkota 2 pada Sabtu (10/4) pukul 09.00 Wita. Sebuah kapal jenis Self Propeller Oil Brage (SPOB) tenggelam. Akibatnya satu ABK dinyatakan hilang.

Persitiwa tersebut dibenarkan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kelas A Balikpapan Badan SAR Nasional (Basarnas) Kaltim-Kaltara (Kaltimtara), Melkianus Kotta, melalui Koordinator Siaga Basarnas kota, Samarinda Riqi Efendi. Ia menerangkan adanya peristiwa laka air di sungai Mahakam tersebut.

“Benar ada kapal tenggelam di kawasan Mahkota dua, namun kami masih mencari informasi?ke pemilik dari kapal tersebut,” ujar Riqi Effendi saat dikonfirmasi melalui telepon pada Sabtu (10/4/2021).

Riqi menerangkan saat ini pihaknya tengah mengambil tindakan awal dengan mendatangi titik lokasi tenggelamnya kapal serta meminta keterangan dari saksi untuk mengetahui kronologi pasti kejadian tersebut.

“Kami masih mencari informasi kronologinya, dikarenakan laporan resminya tidak masuk ke Basarnas,” tambah Riqi Effendi.

Diketahui, saat peristiwa kapal itu tenggelam terdapat delapan anak buah kapal (ABK) yang berada di atas kapal. Tujuh QBK diinformasikan selamat dan 1 ABK berinisial Jf dikabarkan hilang.

?Informasi awal ada satu ABK dinyatakan hilang, dan hingga sampai saat ini belum ditemukan, kami masih upayakan pencarian,” terangnya.

Selain itu, Ketua TRC-Info Taruna Samarinda (ITS) Joko Iswanto menjelaskan, pihaknya mendapatkan informasi tenggelamnya kapal tersebut pada pukul 06.00 Wita.

“Kami mendapatkan informasi pada pukul 06.00 Wita, namun kami juga belum mendapatkan konfirmasi dari pemilik kapal,” ucap pria yang kerap disapa Jokis.

Atas kejadian ini, tumpahan minyak diduga Crude Palm Oil (CPO) atau minyak sawit menyebar ke kawasan Palaran tepatnya di belakang pasar Palaran hingga ke pelabuhan peti kemas.

“Saat ini rekan relawan tengah melakukan pemantauan di sekitar tumpahan minyak sawit tersebut yang diduga berasal dari kapal LCT yang tenggelam,” tandasnya. (*)



Reporter : Muhammad Budi Kurniawan
Editor : Siti Nurkhasanah

Print Friendly, PDF & Email

Related Articles

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
21,600PelangganBerlangganan