KAREBAKALTIM.com – Bencana alam gempa bumi yang mengguncang Majene, Sulawesi Barat membuat beberapa pihak untuk memberikan bantuan, termasuk Kota Bontang.
Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni menjelaskan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang akan memberikan bantuan sebanyak Rp200 juta yang mana besaran tersebut sama pada saat diberikan ke daerah Masamba beberapa waktu yang lalu.
“Besarannya sama dan akan ditransfer melalui rekening,” ungkapnya saat dimintai keterangan.
Neni mengatakan, pihaknya akan mengirim bantuan tersebut sesegera mungkin dengan mengikutu prosedur yang sudah ditetapkan.
Untuk bantuan bencana di Kalimantan Selatan (Kalsel) belum dianggarkan, karena anggaran Pemkot yang sangat terbatas.
“Saat ini yang dianggarkan hanya bantuan untuk Sulawesi Barat saja,” sambungnya.
Sementara itu, Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, sekaligus Ketua Kerukunan Keluarga Mamuju (K2M) Bontang Amir Tosina juga ikut bergerak dengan turun ke lapangan melakukan penggalangan dan berharap Pemkot dapat bergerak untuk membantu.
“Bantuan kemanusiaan sudah selayaknya diberikan, dan saya akan meminta langsung ke Walikota untuk ikut menyalurkan bantuan,” tuturnya.
Selain K2M, Forum Komunikasi Putra Putri Sulbar (FKPSSB) juga ikut serta dalam kegiatan tersebut.
Koordinator penggalangan dana FKPSSB, Syarifuddin menyebutkan pihaknya selalu berupaya agar pemerintah kota dapat bersinergi dengan organisasi maupun komunitas lainnya sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.
“Kalau bukan kita yang tolong menolong dalam keadaan begini (Bencana) siapa lagi,” tutupnya. (*)
Reporter : Mirah Hayati
Editor : Siti Nurkhasanah