KAREBAKALTIM.com – Sebanyak 78 dari 129 masjid di Kota Bontang sudah mengembalikan formulir pernyataan kesiapan menggelar salat Idulfitri 1442 Hijriah.

Kata Dandim 0908 Bontang Letkol Arh Choirul Huda, hal tersebut sesuai data Kementrian Agama (Kemenag) Kota Bontang pada Selasa (11/5/2021).

“Tapi tentunya ini akan bertambah terus. Karena besok (Rabu,red) terakhir pengembalian formulir,” tuturnya saat konferensi pers.

Kendati begitu, ia menegaskan apabila sudah menyatakan sikap siap melaksanakan salat idulfitri, maka tanggungjawab pelaksanaan salat idulfitri tersebut sepenuhnya dilakukan pengurus masjid.

“Jadi kita imbau takmir masjid disiplin dalam prokes. Kalau sudah isi form terus dan didapati ada pelanggaran berakibat fatal kemungkinan akan kita pending,” sebutnya.

Selain itu, pihaknya pun akan melakukan patroli keliling memantau kesiapan masjid pada saat malam sebelum salat idulfitri digelar.

Lanjutnya, Kemenag juga telah melaksanakan sidang isbat untuk menentukan 1 syawal. Yang digadang-gadang jatuh pada Rabu (12/5/2021) atau Kamis (13/5/2021).

Diketahui, Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bontang, mengizinkan pelaksanaan salat Idulfitri 1442 Hijriah, meski masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

Namun, dengan pembatasan kapasitas jamaah 50 persen serta protokol kesehatan (prokes) lainnya lebih diperketat lagi. Setiap jamaah harus bawa sajadah masing-masing.

Wudhu di rumah, petugas takmir wajib mempersiapkan tempat cuci tangan, hand sanitizer. Menggunakan masker, jaga jarak, jendela, dan pintu dibuka serta tidak menyalakan AC. (*)

Reporter : Mirah Hayati
Editor : Risman