KAREBAKALIM.com – Angka Stunting di Kota Bontang saat ini berada di angka 19,34 persen. Pemkot Bontang pun terus berupaya menurunkan tingkat kasus tersebut.
Berbagai upaya terus pihaknya lakukan melalui masing-masing OPD. Salah satunya yakni Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Pertanian (DKP3) Bontang.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan DKP3 Bontang Debora Kristiani mengungkapkan pihaknya juga turut berupaya mengentaskan persoalan stunting di Kota Taman. Salah satu program andalan yakni Pekarangan Pangan Lestari atau P2L.
Debora menjelaskan, melalui program tersebut pihaknya mengajak masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan sebagai wadah menanam tanaman. Seperti sayur, dan buah yang bisa berguna memenuhi gizi anak.
Sehingga, dengan tersedianya pangan bergizi di pekarangan rumah diharapkan anak mendapatkan asupan gizi seimbang ?
dalam kehidupan sehari-hari.
?Itu yang kita sosialisasikan ke masyarakat, khususnya kepada ibu-ibu rumah tangga,” ujarnya.
Tren menanam tumbuhan di pekarangan rumah itu pun mendapat tren positif di kalangan masyarakat. Ia berharap lebih banyak lagi kelompok masyarakat yang berpartisipasi aktif menyukseskan program tersebut.
“Saat ini kita ada 21 kelompok P2L, semoga dapat lebih banyak lagi kedepannya,” pungkasnya. (*)
Reporter : Tomy Gutama