26.2 C
Bontang
Jumat, Maret 29, 2024
spot_img

DKP3 Bontang Gelar Bimtek Manajemen Pemeliharaan Ternak dan Kandang Babi

KAREBAKALTIM.com – Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian (DKP3) Kota Bontang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Pemeliharaan Babi bagi Peternak Lokal selama tiga hari, 19-21 Juli 2022.

Pelatihan itu diikuti 40 pelaku usaha maupun peternak babi di wilayah Bontang.

Kepala Bidang Pertanian DKP3 Bontang Debora Kristiani mengatakan, bimtek tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas peternak agar hasil ternak lebih maksimal.

“Pesertanya dari Kelurahan Telihan dana Kanaan, karena peternak babi didominasi dua kelurahan itu,” katanya.

Debora menyampaiakan, untuk meningkatkan produktivitas usaha peternak babi, ada beberapa hal yang perlu dipahami oleh pelaku ternak. Di antaranya pengelolaan kandang yang lebih bersih agar tidak menimbulkan polusi.

Selain itu, kata dia, peternak harus mengenal penerapan teknologi pakan kering dalam usahanya.

“Teknologi ini terbilang penting agar usaha mereka juga lebih berkembang lagi,” ungkap Debora.

Untuk mencapai hal itu, kata Debora, ada banyak tantangan. Karena sebagian besar kandang peternak menggunakan lahan pinjam pakai.

Kondisi ini dinilai mempersulit penerapan teknologi pakan kering dan sejumlah metode beternak lainnya. Untuk menciptakan lingkungan kandang bebas polusi, terutama dampak dari kotoran ternak, dibutuhkan perencanaan yang matang.

“Mereka rata-rata bukan lahan sendiri, jadi agak sulit. Sementara perlu perencaan jangka panjang agar metode ini optimal,” ujarnya.

“Kalau bisa peternakan jangan menimbulkan polusi. Seperti kotorannya, itu harus dibuatkan Septitank,” tambahnya.

Dengan membuat penampung khusus untuk kotoran ternak, selain mengurangi polusi, kotoran tersebut dapat dimanfaatkan dengan menjadi pupuk kompos dan pupuk cair.

DKP3 Bontang sendiri disebutkan telah membuat pedoman bagi pelaku usaha ternak sebagai upaya mengatasi kendala tersebut.

“Kita berupaya membina mereka dulu untuk menjadi peternak baik, bagaimana mereka bisa berkembang dan bagaimana kandangnya bisa menjadi lebih baik,” tuturnya. (Adv)

Print Friendly, PDF & Email

Related Articles

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
21,600PelangganBerlangganan