KAREBAKALTIM.com – Ikatan Pemuda Bone (IPB) terbentuk dan didirikan sebagai organisasi berasaskan kekeluargaan, baik antara sesama warga Bone maupun antara Bone dengan suku lain. Sehingga lebih mengarah kepedulian Sosial dan Kemanusiaan.
Motto IPB ini adalah “Sumange’ Tealara? yang maknanya tentang semangat yang kuat atau wujud pengintegrasian jiwaraga untuk mewujudkan teguh dalam keyakinan, kukuh dalam kebersamaan untuk menjalani segala aktivitas kehidupan.
“Kehidupan itu telah kami buktikan, kepedulian ketika salah satu anggota IPB menikah, kami semua selalu hadir sebagai keluarga menyumbang (patungan) untuk memberikan kado seperti cincin, mesin cuci, kulkas, dan lain-lain serta itu telah berjalan kurang lebih 3 tahun dan sudah 12 orang telah IPB utus pernikahan anggota IPB diantaranya
Andi Budiman/Rina, Andi Marman, Syaifullah, Anugera/Billy, Andi Umri, Cica, Mirna/Sarfin, dan bulan depan menyusul Lukman dan Roni Mantopani,” jelas Ketua IPB Kota Bontang Andi Amri.
IPB Kota Bontang, juga menyempatkan untuk turun ke jalan bergabung di ORGANISASI BONTANG BERBAGI (OBB) selama 7 hari pada pekan lalu, IPB juga salurkan donasi untuk korban Gempa Sulawesi Barat (Sulbar) melalui yayasan Pundi Amal Peduli Kasih dengan nomor rekening : 162 633 8888.
Adapun donasi dari hasil sumbangan dari anggota Ikatan Pemuda Bone (IPB) Kota Bontang sebesar RP5 juta.
“Saya sangat bersyukur atas kepekaan sosial dan kemanusiaan yang ternama di setiap individu anggota IPB, karena selama ini di setiap terjadi musibah selalu hadir dan salurkan bantuan seikhlasnya,” ucapnya.
Andi Amri berharap siapapun Ketuanya kelak Semoga rasa kekeluargaan ini tetap langgeng sehingga Orang Bone yang ada di Kota Bontang merasa memiliki keluarga Besar walaupun itu tidak sedarah tetapi melalui wadah IPB mereka merasa SILLESURENG (SAUDARA). (*)
Reporter : Mirah Hayati
Editor : Siti Nurkhasanah
