spot_img

Pemkot Bontang Gandeng OJK dan Bank Indonesia Sosialisasi SLIK Bagi Pelaku UMKM

KAREBAKALTIM.com, Bontang — Sekretariat Daerah Kota Bontang melalui Bagian Perekonomian Dan Sumber Daya Alam dan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia, dan Bankaltimtara menggelar Sosialisasi Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK bagi pelaku UMKM, Selasa (23/9/2025) di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, bersama Deputi Direktur Pengawasan PUJK OJK, Yulianta, perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur, Adi Purbondaru.

Dan Pimpinan Bankaltimtara Cabang Bontang, Arie Herlambang, perwakilan OPD terkait, lembaga keuangan, Turut hadir pula sejumlah pimpinan kelompok usaha dan asosiasi pengusaha yang menjadi mitra dalam penguatan UMKM daerah.

Dalam sambutannya, Agus Haris menekankan pentingnya pemahaman pelaku usaha mengenai riwayat kredit. Catatan kredit yang sehat dinilai menjadi kunci utama bagi UMKM untuk memperoleh pembiayaan dari lembaga keuangan.

“Pemerintah mendorong pelaku UMKM agar disiplin dalam mengelola pinjaman dan bijak membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Dengan begitu, akses pembiayaan akan lebih mudah dan peluang usaha bisa terus berkembang,” ujarnya.

Sosialisasi ini juga mendukung keberlanjutan program Kredit Bontang Kreatif 0%. Berdasarkan data per 15 September 2025, tercatat 734 berkas pengajuan masuk, 196 berkas dinyatakan lolos, 125 masih dalam proses verifikasi, dan 544 tidak lolos.

Mayoritas berkas yang gagal disebabkan oleh permasalahan riwayat kredit yang terdeteksi saat proses pengecekan melalui SLIK OJK.

Selain fokus pada literasi keuangan, sosialisasi ini turut menyinggung persoalan ekonomi lokal.

Pemerintah menyoroti perputaran uang masyarakat Bontang yang masih banyak terserap keluar daerah, terutama ke Samarinda dan Balikpapan.

Pemkot pun mendorong agar belanja masyarakat tetap berputar di Bontang demi memperkuat daya tahan UMKM lokal.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan penyerahan cenderamata dari Pemerintah Kota Bontang kepada perwakilan OJK serta mitra terkait.

Pemkot berharap sinergi dengan lembaga keuangan terus terjalin agar UMKM Bontang tumbuh lebih kuat.

“Menjadi motor penggerak ekonomi lokal, dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah,” pungkas Agus Haris (adv)

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
3,912FollowersFollow
22,600SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles