26.7 C
Bontang
Rabu, Maret 12, 2025
spot_img

TRC PPA Kaltim Desak Pemerintah Beri Akses Pendidikan Layak bagi Anak Korban KDRT

KAREBAKALTIM.COM, Samarinda – Tim Reaksi Cepat (TRC) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kalimantan Timur mendorong pemerintah untuk memastikan anak-anak korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) mendapatkan akses pendidikan yang layak.

Ketua TRC PPA Kaltim, Rina Zainun, mengungkapkan bahwa banyak anak dari keluarga korban KDRT maupun kekerasan seksual tidak mendapatkan pendidikan yang memadai, bahkan ada yang sama sekali tidak pernah mengenyam bangku sekolah.

“Kami menemukan ada anak-anak yang di dalam keluarganya tidak pernah bersekolah. Ada yang belum lulus SD sehingga tidak memiliki ijazah,” ujar Rina di Kantor DPRD Samarinda, Selasa (4/3/2025).

Salah satu kasus ditemukan TRC PPA di Mugirejo, Samarinda Utara. Di sana, dua anak tidak pernah mendapatkan pendidikan, bahkan salah satunya mengalami buta aksara.

Masalah ini semakin mempersempit kesempatan mereka mendapatkan keterampilan atau pekerjaan di masa depan. Mereka juga kesulitan mengikuti pelatihan di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Samarinda karena salah satu syaratnya adalah memiliki ijazah minimal SD.

“Ini yang membuat kami prihatin. Ketika mereka ingin ikut pelatihan agar bisa bekerja, ternyata mereka terhambat karena tidak memiliki ijazah,” tambahnya.

TRC PPA berharap pemerintah, khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda serta DPRD Samarinda, bisa memastikan anak-anak tersebut mendapatkan pendidikan yang layak dan setara.

“Harapannya, meskipun mereka mendapatkan pendidikan melalui jalur kesetaraan, mereka tetap bisa memperoleh keterampilan yang berkompeten agar memiliki peluang kerja,” tegas Rina.

Ia mencontohkan, jika anak-anak tersebut memiliki keterampilan seperti servis motor, handphone, atau AC, mereka bisa bekerja di bengkel atau toko sesuai keahlian mereka.

“Kami ingin mereka memiliki kesempatan yang sama untuk hidup mandiri dan tidak terus-menerus terjebak dalam kemiskinan akibat kondisi keluarga yang tidak mendukung,” pungkasnya.(Bey)

Print Friendly, PDF & Email

Related Articles

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
22,200PelangganBerlangganan