24.2 C
Bontang
Selasa, Oktober 8, 2024
spot_img

Tetap Terapkan 3M, Vaksin Hanya Mengurangi Resiko Terpapar

KAREBAKALTIM.com – Dengan adanya vaksin covid-19, bukan berarti warga Bontang bisa terbebas dari virus tersebut. Untuk tertular pun masih berpotensi sekalipun sudah disuntik.

Juru Bicara Adi Permana, Tim Satgas Covid-19 Kota Bontang, mengungkapkan, vaksin yang telah diberikan hanya mengurangi gejala yang ditimbulkan jika terinfeksi virus corona dan Kota Bontang menerima nilai efektivitas vaksin Covid buatan Sinovac sebesar 65,3 persen.

?Nantinya akan melihat tingkat keparahannya. Cara bacanya tidak sakit 65 persen dan bisa sakit tapi parah 35 persen. Jadi tingkat keparahannya yang akan dilihat,? ungkap Adi, saat dihubungi pada Senin (25/1/2021).

Dirinya pun menegaskan, untuk melindungi diri dari penularan Covid-19 tersebut adalah dengan cara menerapkan protokol kesehatan.

“Seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak,” katanya.

Dengan adanya vaksin ini, dia berharap, tubuh akan lebih merespon dengan cepat ketika terpapar dan resiko pasien positif mengalami kondisi buruk akan ditekan.

?Orang yang sudah divaksin bukan berarti tidak sakit. Hanya saja kalau sakit tidak terlalu parah dan tubuh sudah dengan siap merespon,? pungkasnya. (*)

 

 

Reporter : Mirah Hayati
Editor : Siti Nurkhasanah

Print Friendly, PDF & Email

Related Articles

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
22,000PelangganBerlangganan