KAREBAKALTIM.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Bontang terpaksa menunda pemberian vaksinasi tahap kedua. Pasalnya stok vaksin Covid-19 di Kota Bontang habis.
Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Bontang, Adi Permana mengungkapkan, penyebab tertundanya pemberian antigenik ini dikarenakan stok di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pun juga habis.
“Sebenarnya jadwal vaksin tahap kedua hari ini. Tapi Kaltim belum ada pengiriman, jadi kita belum bisa pastikan,” ungkapnya, Jumat (23/4/2021).
Ia juga mengatakan, kuota penerima vaksin tahap kedua sebanyak 26.662 orang. Namun jangkauannya hanya mencapai 50 persen. Sehingga, penerimanya pun berkisar 13.849 orang saja.
Selain itu, lanjut Adi, Pemprov sudah mengajukan protes ke Kementrian Kesehatan (Kemenkes). Sebab, logistik yang ada tidak sesuai kebutuhan lapangan.
“Kita diminta untuk mengakselerasi vaksin tapi tidak sesuai yang dibutuhkan di lapangan,” tutupnya. (*)
Reporter : Mirah Hayati
Editor : Siti Nurkhasana