KUKAR, KAREBAKALTIM.com – Sempat merona ketegangan hingga menit-menit terakhir, tim sepak bola dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kecamatan Muara Badak meraih kemenangan gemilang sebagai juara pertama dalam turnamen Gala Siswa Indonesia (GSI).
Kejuaraan yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Kartanegara (Kukar) tersebut mempertandingkan delapan tim sekolah dari berbagai kecamatan di Kukar.
Pertandingan final yang berlangsung di Stadion Aji Imbut Tenggarong Seberang pada tanggal 28 Mei 2024 itu, menyuguhkan aksi sengit antara SMP Muara Badak dan SMP Kecamatan Tenggarong.
Meskipun dengan skor yang tipis, 1:0, tim SMP Muara Badak berhasil mengungguli lawannya dan menyandang gelar juara.
Menariknya, kehadiran SMP Muara Badak sebagai juara pertama menandai sebuah perubahan signifikan dalam gelaran GSI.
Biasanya, dominasi juara selalu dikuasai oleh SMP Tenggarong, namun kali ini, keberhasilan SMP Muara Badak menjadi kejutan.
Kepala Bidang Pendidikan SMP Disdikbud Kukar, Eryadi, yang turut hadir dalam acara penutupan GSI, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada semua tim yang berpartisipasi.
“Kami melihat bahwa turnamen ini berlangsung dengan penuh sportivitas, tanpa ada kecurangan maupun keberpihakan. Ini membuktikan semangat kejujuran dan kompetisi yang sehat di antara peserta,” ujarnya.
Lebih lanjut, Eryadi menjelaskan bahwa juara pertama akan mewakili Kukar pada ajang tingkat Provinsi Kaltim.
Meskipun demikian, dia juga mengingatkan bahwa proses seleksi kembali akan dilakukan, dengan 70 persen pemain dari tim juara, sementara sisanya berasal dari tim peringkat dua dan tiga.
Bagi tim yang belum berhasil meraih prestasi, Eryadi memberikan semangat dan dorongan agar terus mengasah kemampuan dan minat mereka dalam olahraga sepak bola.
“Setiap kesempatan adalah peluang untuk berkembang, dan kami tetap berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan karakter para pelajar, terutama dalam bidang olahraga,” tambahnya.
Acara penutupan GSI juga diwarnai dengan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan acara tersebut, termasuk para official, wasit, dan panitia penyelenggara.
Dengan demikian, gelaran GSI tahun ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai momentum untuk memupuk semangat olahraga dan persaingan yang sehat di antara generasi muda Kukar. (ADV)




