KAREBAKALTIM.com – DPRD Bontang mengusulkan penambahan sarana untuk memberikan pelayanan bagi masyarakat. Salah satunya untuk pengangkutan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Hal ini selaras dengan permintaan dari Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (DSPM).
Anggota Komis A DPRD Yusuf menyatakan bahwa pengadaan mobil khusus untuk ODGJ seharusnya sudah direalisasikan. “Memang ada keluhan bahwa pengangkutan ODGJ sering menggunakan motor karena tidak ada kendaraan mobil khusus,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa meskipun pengadaan kendaraan ini sempat dicoret oleh dewan sebelumnya. Pihaknya di Komisi A akan kembali meninjaunya dalam anggaran perubahan atau anggaran murni tahun mendatang.
Dukungan terhadap pengadaan mobil pengangkut ODGJ didasarkan pada penilaian bahwa kendaraan tersebut memiliki fungsi yang sangat penting. Menurutnya, keluarga dan petugas yang mengantarkan ODGJ ke tempat layanan kesehatan akan merasa lebih aman selama perjalanan.
Hal ini menjadi sangat relevan mengingat risiko ODGJ mengamuk cukup tinggi. Politisi PKB ini menegaskan bahwa DPRD siap mendukung pengadaan kendaraan tersebut. Dengan syarat seluruh operasionalnya harus dipersiapkan dengan baik.
“Kalau ada kendaraan, ya harus dimanfaatkan dengan baik. Tapi harus jelas juga operasionalnya, mulai dari sopir, bahan bakar (BBM), hingga perawatan kendaraan. Jangan sampai dibelikan kendaraan tapi tidak ada operasionalnya, nanti tidak akan berjalan dengan baik,” tambahnya.
Lebih lanjut, Yusuf juga menyoroti pentingnya pemeliharaan kendaraan yang akan disediakan untuk ODGJ. Menurutnya, kendaraan tersebut harus dirawat dengan baik agar tidak menjadi beban anggaran di masa mendatang.
“Kita tidak ingin kendaraan ini hanya menjadi barang yang tidak terpakai. Dengan perawatan yang baik, diharapkan kendaraan ini dapat berfungsi maksimal untuk penanganan ODGJ,” ujarnya.
Dengan adanya usulan ini, DPRD bersama DSPM berkomitmen untuk terus mencari solusi terbaik agar penanganan ODGJ dapat dilakukan dengan lebih manusiawi dan efisien di masa mendatang. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan mental di Kota Bontang, serta memberikan perlindungan yang lebih baik bagi ODGJ dan masyarakat sekitar.
Penulis : Aji
