23.6 C
Bontang
Senin, Juni 23, 2025
spot_img

Rudy Mas’ud Soroti Ketimpangan Infrastruktur dan Tekankan Sinergi Pemerintahan di Kaltim

KAREBAKALTIM.COM, Samarinda – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Rudy Mas’ud, menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam mendorong pembangunan daerah yang merata dan berkeadilan.

Ia menyebut bahwa kolaborasi kedua unsur pemerintahan merupakan fondasi utama dalam menyusun kebijakan yang berdampak langsung bagi masyarakat.

“Eksekutif menyusun program dan anggaran, sementara DPRD memiliki kewenangan dalam penganggaran. Tanpa dukungan legislatif, roda pemerintahan tidak bisa berjalan maksimal,” ujar Rudy, Kamis (10/4/2025).

Menurutnya, tantangan besar yang masih dihadapi Kalimantan Timur hingga kini adalah pemenuhan infrastruktur dasar, terutama akses pendidikan, layanan kesehatan, dan sarana transportasi yang memadai.

“Ekonomi daerah tidak akan bisa tumbuh optimal jika jalan dan fasilitas dasar masih tertinggal,” tegasnya.

Gubernur Rudy juga mengakui bahwa pembangunan infrastruktur di Kalimantan Timur belum merata. Meski sejumlah kota besar menunjukkan perkembangan yang signifikan, banyak wilayah kabupaten, terutama di pelosok, masih minim akses terhadap fasilitas dasar.

Kesenjangan ini, menurutnya, harus menjadi perhatian serius agar pembangunan benar-benar berpihak pada seluruh lapisan masyarakat Bumi Etam.

Dalam kunjungannya ke RSUD Abdoel Wahab Sjahranie (AWS), Samarinda, Rudy menyoroti kondisi fasilitas kesehatan yang dinilainya sudah melebihi kapasitas. Rumah sakit tersebut kini menampung pasien dari berbagai wilayah, termasuk dari Kalimantan Utara.

“Fasilitasnya sudah terlalu padat. Kita perlu segera menambah layanan di RSUD AWS, bahkan kalau perlu membangun rumah sakit baru yang lebih representatif,” jelasnya.

Di akhir pernyataannya, Rudy Mas’ud menegaskan bahwa negara harus hadir melalui penyediaan infrastruktur dasar yang layak, karena itu merupakan bagian dari tanggung jawab konstitusional untuk menjamin kesejahteraan rakyat.

“Pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur bukan sekadar proyek, tapi bentuk nyata kehadiran negara dalam kehidupan masyarakat,” tutupnya.(Bey)

Print Friendly, PDF & Email

Related Articles

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
22,400PelangganBerlangganan