24.8 C
Bontang
Sabtu, Juli 27, 2024
spot_img

Migrasi Listrik Badak LNG ke PLN Berimbas ke PAD Bontang

KAREBAKALTIM.com – Migrasi listrik Badak LNG ke Perusahaan Listrik Negara (PLN) di wilayah perumahan HOP berpengaruh signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bontang.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bontang, Sigit Alfian menjelaskan imbas dari pengalihan tersebut berdampak terhadap PAD Bontang dikarenakan pemasukan yang didapat dari sektor Pajak Penerangan Jalan (PJJ) pasti akan menurun.

“Hitungannya lebih besar pendapatan PAD-nya jika dikelola Badak LNG ketimbang dikelola oleh PLN,” ujarnya.

Pengalihannya sejak 2019, setahun lalu kata Sigit. Secara rinci penurunan yang diakibatkan oleh migrasi listrik tersebut mencapai Rp2,4 miliar per tahunnya. Dengan rincian Rp200 juta per bulannya.

“Sebelumnya, PAD yang disumbangkan dari Badak LNG sebesar Rp600 juta hingga Rp700 juta perbulannya, susut hingga Rp400 juta,” ujarnya.

Sigit menerangkan bahwa migrasi listrik dari Badak LNG ke PLN merupakan mutlak kebijakan dari perusahaan tersebut.

“Perlu diketahui ini bukan kebijakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang, yah. Masyarakat harus tau itu,” pungkasnya. (ADV)

 

 

Reporter : Tomy
Editor : Siti Nurkhasanah

Print Friendly, PDF & Email

Related Articles

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
21,900PelangganBerlangganan