KAREBAKALTIM.com – Sebanyak 16 usulan penanganan banjir diusulkan warga dari lima kelurahan yang ada di Kecamatan Bontang Selatan. Hal ini disampaikan saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Bontang Selatan, Senin (7/2/2022).
Camat Bontang Selatan, Budiman, menuturkan lima kelurahan tersebut memang merupakan daerah langganan banjir. Terlebih saat intensitas curah hujan tinggi.
Belasan usulan itu meliputi pembangunan fisik seperti perbaikan jalan, drainase, penurapan sungai dan pembangunan polder. Warga mendesak program tersebut menjadi prioritas utama sebagai upaya penanganan banjir.
“Apalagi di sini memang rawan banjir,” ujarnya ditemui di sela-sela kegiatan.
Kata dia, ada 37 Rukun Tangga (RT) di Bontang Selatan yang sering terdampak. Yaitu Tanjung Laut Indah dengan 15 RT di antaranya RT 1, 2, 3, 4, 5, 6, 14, 16, 17, 21, 22, 26, 27, 28, 33. Sedangkan di Kelurahan Tanjung Laut, RT 1, 4, 5, 9, 21, 33, 34, 35, 36 atau 9 RT.
Sementara Berebas Tengah 5 RT, yakni 25, 55, 1, 2 dan 3. Berebas Pantai 3 RT, 19, 12, 11 serta Satimpo 5 RT, 25, 23, 21, 22, 24.
Menyikapi usulan tersebut, Sekretaris Kota Bontang Aji Erlynawati menyatakan, pihaknya menyiapkan vague (pagu) untuk Bontang Selatan dan Bontang Utara masing-masing Rp6 miliar. Sedangkan, anggaran untuk Kecamatan Bontang Barat Rp3 miliar.
“Dari tim Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang), tetapi direalisasikan 2023 mendatang,” bebernya. (*)
Reporter: Mirah Hayati
Editor: Qadlie Fachruddin