KAREBAKALTIM.com – Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian (DKP3) Bontang melaksanakan monitoring stok serta harga menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN).
Kegiatan tersebut digelar di tiga pasar induk Kota Taman. Yakni, Pasar Taman Rawa Indah, Pasar Telihan, Pasar Citra Mas Loktuan pada Kamis (15/7/2021).
Sekertaris DKP3 Bontang, Amran menuturkan, monitoring ini untuk memantau harga dan stok pangan jelang IdulAdha 2021 mendatang.
“Agenda ini rutin kita lakukan dekat HKBN,” ujarnya saat ditemui usai kegiatan di Pasar Taman Rawa Indah.
Adapun hasil dari pantauan, harga dan stok masih terbilang aman dan stabil. Pangan yang tidak mengalami kenaikan harga di antaranya daging Rp135 ribu per kilogram, bawang putih Rp28 ribu per kilogram, beras medium Rp11 ribu per kilogram, gula pasir Rp13 ribu per kilogram.
Sementara, bawang merah naik sebelumnya Rp28 ribu per kilogram menjadi Rp38 ribu per kilogram, minyak goreng Rp14 ribu per liter.
Sedangkan, untuk ayam jumbo Rp60 ribu ke Rp70 ribu ekor, sedang Rp55 ribu per ekor. Telur Rp52 ribu naik ke Rp55 ribu per piring, cabai keriting semula Rp25 ribu ke Rp40 ribu per kilogram.
“Cabai rawit Rp60 ribu ke Rp70 ribu per kilogram,” sebutnya.
Amran menegaskan tidak ada kenaikan yang signifikan. Terlebih pada saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), lantaran IdulAdha tidak digelar seperti sebelum-sebelumnya. Sehingga daya beli masyarakat menurun dan hanya membeli secukupnya.
“IdulAdha tidak diadakan besar-besaran. Kalau belanja, paling sebutuhnya. Terus banyak yang jualan di luar,” ucapnya.
Ia pun mengatakan, pihaknya rutin melakukan pemantauan setiap hari maupun setiap minggu guna mengantisipasi adanya penimbunan bahan pangan.
“Tapi sejauh ini tidak ada. Jika ditemukan akan ada sanksinya dari penegak hukum,” pungkasnya. (*)
Reporter : Mirah Hayati