KAREBAKALTIM.COM, Samarinda – Kontingen Hockey Kota Samarinda sukses menunjukkan dominasinya dalam Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Hockey Outdoor Junior U-18 Kalimantan Timur 2025.
Berlaga di Lapangan Hockey Stadion Gelora Kadrie Oening Samarinda, tim putra berhasil meraih gelar juara setelah menaklukkan Balikpapan di partai final. Sementara itu, tim putri harus puas menempati posisi runner-up usai kalah dari tim yang sama.
Sementara itu, tim dari Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) hanya mampu finis di peringkat ketiga untuk kategori putra maupun putri.
Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) Hockey Kota Samarinda, Septian Dwi Nugroho, mengungkapkan bahwa persiapan menghadapi Kejurprov telah dilakukan selama dua bulan terakhir. Mulai dari mengumpulkan klub-klub Hockey yang ada di Samarinda hingga menjalani proses seleksi ketat.
“Kami punya beberapa klub di Samarinda yang terlibat, lalu kami seleksi selama kurang lebih dua bulan sampai akhirnya tim ini bisa meraih juara,” ujarnya saat diwawancarai, Minggu (23/2/2025).
Meskipun menghadapi berbagai kendala, seperti jarak dan keterbatasan waktu latihan, tim tetap menunjukkan semangat juang yang tinggi.
“Kebanyakan pemain Hockey Samarinda berasal dari Palaran. Selain itu, waktu latihan juga menjadi tantangan karena harus dilakukan setiap hari. Tapi anak-anak tetap bersemangat,” tambahnya.
Kejuaraan ini menjadi momen kebangkitan Hockey Samarinda setelah sempat vakum selama empat tahun. Septian menjelaskan bahwa salah satu upaya menghidupkan kembali semangat para pemain adalah melalui komunitas klub yang aktif mengadakan turnamen antar sekolah dan antar klub.
“Kami punya klub-klub yang rutin menggelar turnamen. Selain itu, komunikasi di kepengurusan baru juga berjalan baik karena diisi oleh teman-teman yang peduli terhadap Hockey dan ingin mempersiapkan semuanya dengan lebih matang,” jelasnya.
Keberhasilan di Kejurprov ini menjadi modal berharga bagi tim Hockey Samarinda dalam menghadapi Pra Pekan Olahraga Provinsi (Pra Porprov) dan Porprov yang akan berlangsung di Kabupaten Paser.
Dengan batasan usia maksimal 30 tahun, Samarinda berencana mengombinasikan pemain junior dan senior untuk memperkuat tim.
“Kami sudah mulai mempersiapkan adik-adik junior untuk Pra Porprov yang akan digelar pada Agustus nanti. Tim akan dikombinasikan dengan pemain senior agar lebih solid,” ungkap Septian.
Dalam Kejurprov ini, Samarinda menurunkan 40 atlet, terdiri dari 20 putra dan 20 putri. Keberhasilan mereka menjadi motivasi untuk terus berkembang dan meraih prestasi lebih tinggi di level berikutnya.
“Harapan kami, Hockey di Samarinda bisa terus maju dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah. Dengan sinergi yang baik, kami optimis bisa semakin berjaya,” pungkasnya. (Bey)
