KAREBAKALTIM.COM, Samarinda – Menjelang mudik Lebaran 2025, Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Timur (Dishub Kaltim) mengambil langkah proaktif untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan dan memastikan kelancaran arus lalu lintas.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub Kaltim, Irhamsyah, menyampaikan bahwa dalam mengantisipasi hal tersebut, pihaknya telah membentuk tim terpadu lalu lintas dari berbagai stakeholder.
“Untuk mengatasi lonjakan itu, mulai H-7 tim terpadu lalu lintas ditempatkan pada beberapa titik, seperti pintu masuk dan keluar Kaltim dan di wilayah perbatasan Kaltim, serta di titik rawan kemacetan,” ujarnya, saat dikonfirmasi, Kamis (27/3/2025).
Selain itu, beberapa hari lalu, pihaknya juga telah melakukan serangkaian tindakan, termasuk pemeriksaan intensif terhadap angkutan umum dan pendirian posko di berbagai terminal.
“Kami telah melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kondisi kendaraan dan kesehatan pengemudi untuk menjamin kelancaran perjalanan selama periode mudik Lebaran,” jelasnya.
Pemeriksaan ini mencakup dua aspek utama: administrasi dan kondisi fisik kendaraan angkutan umum.
“Ramp check dilakukan di berbagai terminal di seluruh wilayah Kaltim,” tambahnya.
Selain itu, Dishub Kaltim telah mendirikan posko di setiap terminal yang berfungsi tidak hanya untuk pengecekan kendaraan, tetapi juga sebagai tempat pemeriksaan kesehatan bagi pengemudi.
“Kami buka posko, tidak hanya ramp check kendaraan, tapi juga melakukan pemeriksaan kesehatan kepada pengemudi,” tutur Irhamsyah.
Langkah-langkah ini diambil untuk memastikan bahwa seluruh angkutan umum berada dalam kondisi prima sebelum menghadapi lonjakan penumpang yang diprediksi pada H-7 Lebaran.
“Kami ingin memastikan perjalanan mudik berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat Kaltim,” pungkas Irhamsyah.
Dengan upaya ini, diharapkan masyarakat dapat melakukan perjalanan mudik dengan lebih tenang dan selamat sampai tujuan.(Bey)




