KAREBAKALTIM.com – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang, Agus Haris mendorong Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Bontang dapat merealisasikan target PAD sebesar Rp500 miliar hingga 2025 mendatang.
Menurutnya, sejak Bapenda berdiri 2019 lalu, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Taman terus meningkat dan patut diacungi jempol.
“Tiga tahun berdiri PAD bertambah terus. Banyak potensi di kota kita ini, jika benar-benar dikelola dengan baik,” ujarnya saat bincang-bincang bersama reporter Karebakaltim.com beberapa waktu lalu, di Kafe Losari.
Lanjutnya, daerah yang dikelilingi lautan ini tidak bisa terus bergantung pada Dana Bagi Hasil (DBH). Sehingga, harus mencari objek pajak yang berpotensi mendongkrak PAD.
Kata dia, seperti di Kota Makassar pemerintah setempat memanfaatkan tanah sebagai salah satu penghasil pajak.
“Misalnya ada kabel ditanam di tanah, mereka menaruh pajak disitu,” ucapnya.
Selain itu, ia berharap objek pajak tidak lagi menunggak membayar pajaknya. Sebab pajak memiliki peranan penting dalam membangun daerah. Seperti, sarana prasarana pendidikan, kesehatan, dan sebagainya.
Sebagai informasi, realisasi PAD Bontang pada 2019 lalu sebesar Rp218,74 miliar. Sementara pada 2020 mencapai Rp182,69 miliar. (*)
Reporter : Mirah Hayati