KAREBAKALTIM.com – Pemprov Kaltim baru saja menyalurkan bantuan keuangan (Bankeu) senilai Rp132 miliar kepada Pemkot Bontang. Pos anggaran tersebut nantinya akan diarahkan untuk peningkatan infrastruktur dan program penanganan stunting.
Namun, pemanfaatan dana ini mendapat sorotan dari Ketua Komisi A DPRD Kota Bontang, Heri Keswanto, yang mengingatkan akan pentingnya perencanaan strategis dalam penggunaannya.
Menurutnya bahwa besarnya dana harus diimbangi dengan strategi yang jelas agar tujuan program. Khususnya pengentasan stunting, dapat tercapai secara optimal.
“Melihat kecukupan anggaran itu dilihat dari strategi penanganannya. Kalau strateginya belum jelas, kita tidak tahu apakah dana ini cukup atau tidak,” ujarnya.
Heri menekankan agar dana Bankeu tersebut digunakan secara optimal dengan menyediakan program pendampingan intensif bagi anak-anak yang terdampak stunting. Ia mengusulkan agar setiap anak yang terkena stunting mendapat pendampingan khusus, termasuk edukasi tentang gizi.
Pendampingan ini diharapkan dapat memberikan dampak langsung pada penurunan kasus stunting di daerah tersebut. “Usulan saya, dana ini dialokasikan untuk pendampingan khusus pada anak yang terkena stunting. Misalnya, alokasikan sekitar satu juta rupiah per anak untuk pembelajaran gizi, agar masalah ini dapat diatasi dari akarnya,” jelas Heri.
Selain itu, dalam program penanganan stunting oleh Pemprov Kaltim, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk anak-anak juga akan dilaksanakan selama 65 hari ke depan. Namun, Heri menegaskan perlunya penjelasan lebih rinci terkait keberlanjutan program PMT. Ia menyarankan masyarakat untuk bertanya langsung kepada Dinas Kesehatan guna mendapatkan informasi mendetail mengenai program tersebut.
Politisi Gerindra ini berharap agar pemkot melalui dinas terkait segera merancang strategi konkret, sehingga dana Bankeu ini benar-benar dapat memberikan dampak signifikan bagi masyarakat, terutama dalam upaya pengentasan stunting.
Dengan perencanaan yang baik, diharapkan program ini dapat meningkatkan kesejahteraan anak-anak dan menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
Penulis : Aji