KUKAR, KAREBAKALTIM.com – Festival Budaya Kutai Adat Lawas Nutuk Beham resmi dibuka oleh Asisten I Bidang Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Setkab Kukar, Akhmad Taufik Hidayat pada Jumat (17/5/2024).
Acara yang berlangsung hingga 19 Mei 2024 ini diselenggarakan oleh masyarakat adat Desa Kedang Ipil, Kecamatan Kota Bangun Darat, dengan dukungan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar.
Festival tahunan ini memperoleh antusiasme tinggi dari seluruh lapisan masyarakat Kedang Ipil, yang memadati acara tersebut.
Festival Nutuk Beham telah diakui sebagai warisan budaya tak benda, menegaskan posisinya sebagai bagian penting dari warisan budaya lokal.
Acara ini menampilkan tradisi menumbuk padi yang sudah direndam dan disangrai, dilakukan oleh masyarakat secara bergantian selama 24 jam.
Akhmad Taufik Hidayat mengapresiasi komitmen masyarakat dalam melestarikan budaya leluhur ini.
“Pemkab Kukar sangat mengapresiasi kebersamaan masyarakat Kedang Ipil dalam festival ini,” ujar Taufik.
Pemkab Kukar menegaskan komitmennya untuk terus mendukung dan melestarikan budaya ini agar diajarkan kepada generasi mendatang.
Taufik berharap masyarakat dapat menjaga kesakralan festival ini dan memastikan adanya penerus yang akan melanjutkan tradisi ini di tengah perkembangan zaman.
Dia juga menekankan pentingnya meningkatkan publikasi festival agar lebih dikenal luas, bahkan di luar Kukar, dengan harapan budaya Nutuk Beham bisa mendunia.
“Festival Budaya Kutai Adat Lawas Nutuk Beham tidak hanya menjadi ajang pelestarian budaya tetapi juga menjadi momentum penting bagi masyarakat Kedang Ipil untuk menunjukkan kekayaan budaya mereka,” pungkas Taufik. (ADV)




